SELAMAT DATANG DI POLRES BENGKULU

Rabu, 27 Agustus 2014

KAPOLRES TATAP MUKA DENGAN SATPAM

Pada hari rabu tanggal 27 agustus 2014 bertempat di Aula Gading II,  Polres Bengkulu gelar kegiatan tatap muka dengan satuan pengamanan (Satpam). Kegiatan dihadiri oleh perwakilan Satpam dari beberapa instansi / kantor. Diantaranya dari Satpam Perhotelan, Bank, Rumah Sakit serta dari Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP).

Acara dimulai pukul 09.00 WIB yang dibuka langsung oleh Kapolres Bengkulu Akbp Iksantyo Bagus Pramono,SH,MH. Setelah dibukanya acara dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Wakil Direktur Binmas Polda Bengkulu Kombes Pol Suyamto .

Dalam acara tatap muka tersebut Wadir Binmas berpesan agar anggota satuan pengaman tetap menjadi pelayanan prima. Dan terus menjalin hubungan yang baik dengan aparat kepolisian di lapangan dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kerjanya masing-masing.


Diharapkan bagi anggota satpam yang belum memiliki Pendidikan Dasar Satpam untuk sesegera mungkin mengikuti Diksar, tambah Kombes Pol Suyamto.

Kegiatan tatap muka ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Satuan Binmas Polres Bengkulu dalam rangka Binkamsa.

Jumat, 22 Agustus 2014

AKSI MENOLAK ISIS DEMI NKRI

Ilustrasi
Jumat pagi tadi (22/8/2014) sekira pukul 10.30 wib sekelompok pemuda dan mahasiswa melakukan aksi menolak Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Kelompok Gabungan OKP, BEM dan Ormas Se-Kota Bengkulu mengambil aksi di bundaran Patung Kuda Simpang Lima Kota Bengkulu. Mereka menyatakan sikap menolak ISIS demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam aksinya sekitar 10 orang membagikan selebaran yang tertulis penyataan sikap mereka. Bahwa NKRI yang berdasarkan Pancasila adalah tanah air bersama yang menaungi dan melindungi setiap warga negara tanpa membedakan suku, agama, ras dan kepercayaan. 

Bhineka Tunggal Ika dirumuskan oleh para pendiri Republik Indonesia telah menjadi prinsip dasar dalam modus vivendi hubungan antar umat beragama dalam bingkai kebangsaan Indoensia.

Kelompok pemuda dan mahasiswa juga menolak setiap kelompok yang menggunakan agama untuk menyebar kebencian dan permusuhan serta kekerasan terhadap umat beragama lainnya. 

Mereka mendukung pemerintah yang melarang ISIS berkembang di Indonesia. Dengan mengambil tindakan konkret, preventif maupun represif terhadap kelompok dan kegiatan yang bersangkutan langsung maupun tidak langsung dengan ISIS.

Guna mengamankan aksi dan mencegah kemacetan di lokasi sejumah Polisi diturunkan. Selain personil dari Satuan Lalu Lintas, Polres Bengkulu juga menyiagakan personil Satuan Sabhara guna melakukan pengawalan. Mengingat lokasi demo merupakan bundaran simpang lima dengan kepadatan kendaraan yang cukup ramai.


MEMBAWA SABU PRIA BERTATO DIAMANKAN POLISI

Ilustrasi
YR (27) pria yang masih lajang yang beberapa waktu lalu ditangkap Polisi hingga kini masih diamankan Satuan Narkoba Polres Bengkulu. 

Pria yang memiliki beberapa tato di tubuhnya ditangkap Polisi saat membawa narkoba jenis sabu-sabu. Ia ditangkap saat duduk di atas sepeda motornya di Jalan M Hasan Pasar Baru pada selasa kemarin (19/8/2014) sekira pukul 18.00 wib.

Saat ditangkap Polisi menemukan bungkusan plastik yang diduga sabu-sabu. Plastik tersebut pelaku simpan di dalam tempat rokok yang terbuat dari logam seng. Untuk kepentingan penyidikan YR langsung dibawa ke Mapolres Bengkulu bersama barang buktinya.

Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terhadap pelaku YR. Ya kita masih melakukan pengembangan terhadap YR, terang Kasat Narkoba Iptu Ruben Obed K, SH.

Selain sabu Polisi juga menyita beberapa barang bukti dari tangan YR diantaranya kaca pirek, pipet, potongan jarum suntik, isolatif, botol serta HP merk croos.

Kamis, 21 Agustus 2014

POLISI AMANKAN PELANTIKAN ANGGOTA DPRD KOTA BENGKULU

Polisi jaga ketat Gedung DPRD Kota Bengkulu
Sebanyak 35 calon anggota DPRD Kota Bengkulu terpilih siang tadi resmi dilantik. Pelantikan calon anggota legislatik periode 2014 - 2019 dimulai sekitar pukul 10.00 wib di Gedung DPRD Kota Bengkulu di Jalan WR Supratman Bentiring Kota Bengkulu.

Acara pelantikan sekaligus pengucapan sumpah janji bagi calon DPRD terpilih berlangsung kidmad. Ratusan tamu undangan sejak pukul 09.00 wib telah memasuki gedung wakil rakyat. Selain di dalam gedung sendiri para tamu undangan juga disediakan tempat duduk diluar gedung. Tepatnya di depan gedung utama serta disisi kiri gedung dipasang tenda besar untuk menampung tamu undangan yang hadir. Walaupun diluar tamu undangan dapat melihat dan mengikuti proses pelantikan melalui layar monitor.

Polres Bengkulu yang diback up Polda Bengkulu menerjunkan sebanyak 392 personil. Guna mengamankan proses pelantikan dan pengucapan sumpah janji calon anggota DPRD Kota Bengkulu Masa Bhakti 2014 - 2019.

Polisi saat memeriksa menggunakan metal detector
Sejak pukul 08.00 wib ratusan Polisi telah stanby di lokasi yang dikomandoi oleh Kabag Ops Polres Bengkulu Kompol Mada Ramadita, S.Ik. Mulai dari pintu masuk ke halaman Kantor DPRD, area parkir, luar gedung hingga dalam gedung tak luput dari pengamanan Polisi. Di depan pintu utama atau pintu masuk lantai 2 barisan Polisi melakukan pemeriksaan. Baik menggunakan metal detector atau security door Polisi juga memeriksa barang bawaan para tamu.



Kamis, 14 Agustus 2014

OPERASI KETUPAT SELESAI, KEJAHATAN TURUN 33%

KABAG OPS
Operasi Ketupat dinyatakan berakhir pada tanggal 6 agustus 2014 kemarin. Dari hasil analisa dan evaluasi bahwa selama operasi belangsung dari tanggal 22 juli 2014 s/d 6 agustus 2014 terjadi jumlah penurunan kejahatan konvensional sebesar 33%. Berdasarkan data Bagian Operasional (Bag Ops) Polres Bengkulu pada operasi ketupat tahun 2013 tercatat sebanyak 12 kejahatan. Sedangkan ditahun 2014 turun menjadi 8 kasus kejahatan. Yang didominasi perkara pencurian dengan pemberatan atau curat sebanyak 6 kasus, curas 1 kasus serta curanmor 1 kasus.

Untuk kejadian laka lantas (kecelakaan lalu lintas) tercatat di tahun 2014 meningkat dibanding tahun 2013. Yaitu dari 1 kasus menjadi 6 kasus dimana korban meninggal dunia meningkat dari 1 orang di tahun 2013 menjadi 2 orang di tahun 2014. Korban yang mengalami luka berat (lurat) menjadi 5 orang di tahun 2014 lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 1 orang. Sedangkan kerugian materil ditahun 2014 mencapai Rp.48.000.000,- (Delapan juta rupiah).

Di sisi lain jumlah pelanggaran lalu lintas selama operasi terjadi penurunan hingga 186 kasus. Dimana tahun 2013 tercatat 238 kasus pelanggaran sedangkan di tahun 2014 hanya terjadi 52 kasus pelanggaran lalu lintas.

Dikonfirmasikan kepada Kepala Bagian Operasional Polres Bengkulu secara umum pelaksanaan operasi ketupat 2014 di wilayah hukum Polres Bengkulu berlangsung aman dan terkendali. Ya secara umum pelaksanaan operasi ketupat berjalan dengan baik, aman dan terkendali, terang Kabag Ops Polres Bengkulu Kompol Mada Ramadita, S.Ik.


Rabu, 13 Agustus 2014

POLISI TANGKAP PELAKU JUDI QQ

Da dan Ba masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Bengkulu. Keduanya tertangkap tangan saat asik bermain judi jenis QQ di Jalan Meranti Sawah Lebar Kota Bengkulu. Pada penangkapan yang dilakukan Polisi diamankan barang bukti berupa kartu domino, tikar plastik serta beberapa lembar uang pecahan 5000, 2000 dan 1000.

Selasa kemarin (12/8/2014) sekira pukul 16.30 wib Polisi menggerebek sebuah tempat yang sering dipergunakan untuk bermain judi. Pelaku Da dan Ba berhasil ditangkap namun 5 rekan pelaku yang lain melarikan diri dari sergapan Polisi.

Pelaku berinisial Da dan Ba hingga kini masih diamankan Polisi. Ya untuk saat ini keduanya masih kita periksa, terang Kapolres Bengkulu Akbp Iksantyo Bagus Pramono,SH,MH.

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya kedua pelaku dijerat dengan pasal 303 KUHP tentang perjudian.

SEORANG BURUH GANTUNG DIRI

Selasa malam (12/8/2014) sekira pukul 22.30 wib warga Rt.07 Kelurahan Beringin  Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu heboh. Pasalnya salah seorang warganya yang berinisial Ri (16) ditemukan telah tergantung disebuah pohon mangga. 

Ri yang sehari harinya bekerja sebagai buruh ditemukan tergantung pertama kali oleh Japri. Malam itu menurut keterangan Japri melihat korban sudah dalan keadaan leher terikat. Japripun memberitahu Suharman yang rumahnya berdekatan dengan TKP. 

Tak berapa lama warga yang mendengar berita adanya gantung diri berbondong bondong melihat ke lokasi. Kepolisian dari Sektor Muara Bangkahulu turun ke lokasi kejadian. Begitupun dengan Unit Inafis Polres Bengkulu turut melakukan penyelidikan dan identifikasi. 

Hingga kini Polisi masih melakukan penyelidikan sehubungan dengan peristiwa gantung diri. Beberapa saksi masih diperiksa Polisi guna memastikan kematian korban.


Senin, 04 Agustus 2014

POLISI BONGKAR KEJAHATAN NARKOBA

KAPOLRES
Satuan Narkoba Polres Bengkulu berhasil membongkar kejahatan Narkoba. Sabtu malam (02/8/2014) sekira pukul 22.00 wib Polisi menangkap dua orang pelaku. Keduanya berinisial AS (29) dan MM (29) warga Kota Bengkulu. Keduanya ditangkap sesaat setelah transaksi narkoba jenis ganja di kawasan Danau Dendam Tak Sudah.

Dari penangkapan keduanya Polisi berhasil mengamankan barang bukti ganja dengan berat hampir 1 kg. Selain itu Polisi juga menyita 34 paket ganja (kecil) yang dimasukan oleh pelaku ke dalam sebuah toples (botol kaca). Barang haram tersebut temukan Polisi disebuah kebun kosong di daerah Kelurahan Surabaya. 

BARANG BUKTI GANJA
Ya ganja itu kita temukan di sebuah kebun kosong yang  ditutupi dengan semak belukar, awalnya AS tidak bersedia menunjukkan tempat dimana Ia menyimpan ganja, namun setelah kita intrograsi akhirnya AS memberitahukan lokasinya, terang Kanit 1 Satuan Narkoba Ipda Pernoto. Menurut keterangan Ipda Pernoto, sebulan terakhir ini memang AS telah menjadi target. Dan sabtu kemarin disaat AS sedang bertransaksi langsung kita tangkap. Awalnya kita hanya menemukan 1 paket ganja di dasbord motor milik MM. Setelah ditanya MM mengku membeli ganja dari AS. Dari hasil pengembangan AS itulah Polisi berhasil mengamankan 1 paket ganja yang dibungkus plastik warna biru serta 34 paket kecil.

Kapolres Bengkulu Akbp Iksantyo Bagus Pramono, SH, MH mengatakan bahwa kedua pelaku AS dan MM hingga kini masih menjalani pemeriksaan. Ya AS dan MM masih kita periksa berikut barang bukti ganja sudah kita amankan, terangnya.